Etika Berkomunikasi
Dalam menjalani kehidupan ini, kita mengenal adanya etika. Etika bisa diartikan sebagai norma atau aturan yang berlaku dalam masyarakat. Etika sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, seperti etika sosial, etika berumah tangga, sampai etika berkomunikasi. Ya, dalam berkomunikasi, kita harus mengikuti etika sehingga komunikasi dapat berjalan dengan lancar. Berikut ini adalah etika berkomunikasi yang harus diketahui, seperti dikutip dari Thespruce.com.
1. Dua arah

Maksud dari dua arah ini adalah komunikasi yang terjadi haruslah berupa percakapan atau dialog, bukan monolog. Dengan kata lain, harus ada timbal balik antara dua orang yang sedang berkomunikasi, bukan hanya berbicara sendiri saja. Jangan pernah mendominasi percakapan dengan orang lain, karena bisa saja kita akan dianggap sebagai orang yang tak tahu etika dalam berkomunikasi.
2. Jangan bergosip

Sepertinya bergosip sudah menjadi hal yang biasa dilakukan oleh beberapa orang. Gosip, atau membicarakan orang lain ini mulai dari membicarakan orang yang kita kenal, sampai ke kalangan selebriti yang tak kita kenal secara pribadi. Rupanya, bergosip merupakan salah satu hal yang melanggar etika berkomunikasi. Karena itulah, saat berkomunikasi dengan orang lajn, hindari pembicaraan yang bersifat gosip. Bila orang yang sedang digosipkan tahu bahwa kita sedang membicarakannya, mungkin saja berikutnya kita yang akan jadi bahan gosip berikutnya.
3. Mengingat nama orang lain

Semua orang pastinya punya nama, dan semua nama pastilah berbeda-beda, meskipun ada beberapa nama yang mirip. Kita dituntut untuk mengingat nama orang lain yang kenal dengan kita. Dengan mengingat nama orang lain, maka orang tersebut akan menilai kita sebagai orang yang menghargai orang lain. Tak hanya mampu membuat orang lain senang, mengingat nama merupakan salah satu etika dalam berkomunikasi. Tentunya kita akan merasa kurang dihargai jika sampai orang lain tak mengingat nama kita, begitu pula mereka jika namanya tak kita ingat.
4. Fokus

Saat berkomunikasi dengan orang lain, usahakan untuk fokus pada percakapan saja. Jangan sampai kita sibuk bermain smartphone atau melakukan kegiatan lain selama berbicara dengan orang lain. Sama seperti poin sebelumnya, orang akan menilai kita sebagai orang yang tak menghargai orang lain jika kita malah sibuk sendiri dengan smartphone kita. Itu sama saja artinya dia berbicara sendiri tanpa ada lawan bicara. Semua orang pasti ingin dihargai, maka dari itu mulailah dari menghargai orang lain.
5. Berbicara dengan sopan

Berbicara dengan siapa pun, baik itu keluarga, teman, atau orang lain yang tak kita kenal, haruslah menggunakan bahasa yang sopan, bukan dengan bahasa yang kasar dan tidak enak didengar. Bahasa yang sopan membuat lawan bicara senang berbicara atau bercakap-cakap dengan kita. Sebaliknya, bahasa yang kasar membuat orang tidak nyaman dengan kita, dan kita pun akan dianggap sebagai orang yang tak tahu etika dalam berkomunikasi.
Semoga poin-poin di atas bisa membuat kita menjadi orang yang lebih beretika dalam berkomunikasi.