Pentingnya Kemampuan Mempengaruhi Orang Lain dalam Kepemimpinan
DasepSuryanto.com – Seorang pemimpin wajib tahu bagaimana cara mempengaruhi orang di tempat kerja.
Jika Anda ingin menjadi pemimpin atau manajer yang efektif, maka Anda harus mampu mempengaruhi orang-orang yang Anda pimpin.
Semua itu tidak cukup dengan hanya mengatakan ‘Saya bosnya’ atau ‘Saya pemimpin tim,’ lalu mengharapkan mereka melakukan apa yang Anda katakan.
Anda perlu mengambil langkah lain untuk membuat anggota tim mendukung ide Anda, dan juga agar Anda lebih dihormati, dihargai, dan diakui di tempat kerja.
“Kepemimpinan bukanlah tentang gelar atau penunjukan. Ini tentang dampak, pengaruh, dan inspirasi. Pengaruh adalah tentang menyebarkan hasrat yang Anda miliki untuk pekerjaan Anda, dan untuk meraih hasil baik sebagai dampaknya, Anda harus menginspirasi rekan satu tim dan pelanggan.” Kata Robin S. Sharma, penulis asal Kanada yang terkenal karena seri buku The Monk Who Sold His Ferrari.
Memang, ini tidaklah mudah. Selalu ada tantangan untuk meningkatkan pengaruh Anda di tempat kerja. Terutama dengan kondisi di mana para pekerja teralihkan oleh tugas mereka sendiri.
Nah, terkait hal ini, berikut beberapa strategi yang dapat Anda gunakan, untuk meningkatkan pengaruh di tempat kerja:
Tips Meningkatkan Pengaruh sebagai Pemimpin
Bangun kepercayaan
Bangunlah hubungan kerja yang sehat dan kolaboratif, dengan memupuk kepercayaan. Bersikaplah terbuka dan jujur, dan jangan membuat rekan kerja merasa seperti tidak diikutsertakan.
Sebagai seorang pemimpin, Anda mungkin memiliki wewenang untuk menuntut karyawan Anda, tetapi jika Anda benar-benar berpengaruh, tuntutan Anda akan terpenuhi karena karyawan memercayai Anda, bukan hanya karena Anda seorang manajer yang meneriakkan perintah.
Konsisten
Tunjukkan konsistensi dalam kepemimpinan Anda. Tetapkan ekspektasi yang konsisten untuk karyawan dan berikan penghargaan atas kerja keras mereka.
Selesaikan tugas Anda sendiri tepat waktu dan dengan standar tinggi. Dari sini, Orang-orang akan percaya bahwa Anda konsisten dan dapat diandalkan.
Ini adalah cara yang bagus untuk mendapatkan pengaruh karena Anda akan dianggap dapat dipercaya, dan Anda tidak akan kesulitan membuat orang berpihak.
Jangan sampai ketegasan menjadi agresi
Tingkat ketegasan tertentu penting untuk membuat diri Anda didengar, tetapi jangan melewati batas hingga ketegasan Anda menjadi agresi dan arogansi, karena hal ini dapat merusak kemampuan Anda untuk memengaruhi orang lain.
Oleh karena itu, hadirkanlah ketegasan yang terukur, serta kepercayaan diri terhadap ide yang Anda sampaikan. Anda akan dilihat sebagai pemimpin yang mengetahui kebutuhan anggota timnya.
Koneksi, Kompromi, dan Koordinasi
Bersedia untuk berkompromi dan bernegosiasi
Menjadi terlalu kaku dalam keyakinan Anda, dapat merugikan Anda.
Sebaliknya, jika Anda terlihat bersedia untuk berkompromi atau bernegosiasi, orang akan lebih cenderung mendengarkan apa yang harus Anda duduki, daripada terus-terusan bersikap defensif.
Bangun koneksi dengan orang-orang
Jika otoritas Anda dibangun dengan mengisolasi diri dari karyawan Anda, maka hal itu akan membuat orang-orang lebih sulit mempercayai Anda.
Solusinya, luangkanlah waktu untuk berkomunikasi dengan karyawan Anda. Anda tidak perlu menjadi sahabat, tetapi jika orang merasa Anda bekerja sebagai tim, mereka akan jauh lebih mudah menerima, saat Anda mendiskusikan ide dengan mereka.
Koordinasi dan beri contoh positif
Anda tidak dapat membangun pengaruh dengan berbicara tentang apa yang ingin Anda lakukan, jika Anda tidak benar-benar menindaklanjutinya.
Oleh karena itu berkoordinasilah terkait prosesnya. Jika Anda secara konsisten bekerja keras dan menunjukkan bahwa Anda bisa mendapatkan hasil, kemungkinan besar Anda akan berpengaruh.
Jangan hanya berbicara, sesekali jadilah pendengar
Semakin Anda mendengarkan ide orang dan menunjukkan bahwa Anda percaya pada mereka, maka semakin banyak orang yang akan menghargai ide dan pendapat Anda.
Kemauan untuk mendengar menunjukkan bahwa Anda menghormati orang dan mau turut andil untuk membangun rasa saling percaya.
Jika orang merasa mereka didengarkan, mereka cenderung memandang Anda sebagai pemimpin sejati.
Sebaliknya, jika orang mengira mereka tidak didengarkan, tidak ada cara yang lebih cepat untuk menyebarkan kebencian.
Posisikan diri Anda sebagai seorang ahli
Menghadiri konferensi dan terus memperbarui keterampilan Anda, akan membantu Anda terlihat sebagai ahli dalam organisasi Anda, yang akan membuat orang memandang Anda sebagai seorang profesional yang berkomitmen dan memiliki pengaruh.
Ingatlah bahwa bahwa pengaruh yang anda kejar, bukan untuk membuat orang melakukan apa yang Anda perintahkan. Ini tentang menjadi lebih efektif dan dihormati.
Jadi, teruslah bangun koneksi dengan orang-orang. Sehingga ketika Anda mencoba memengaruhi mereka, mereka percaya Anda melakukannya bukan karena alasan egois.