Berkomunikasi berarti kemampuan memperjelas yang belum jelas, yang belum dimengerti, sampai terjadi kesamaan pemahaman.
DasepSuryanto - Komunikasi yang baik dimulai dari memahami situasi dan kondisi yang sedang terjadi. Dasar komunikasi yang baik adalah keinginan untuk mencapai kesamaan pemahaman sehingga tercapai kesepakatan yang menghasilkan kerja sama terbaik.
Menyampaikan pesan apa adanya bukanlah komunikasi, tetapi sekadar penyaluran pesan seadanya. Pesan yang apa adanya tidak memerlukan keterampilan komunikasi karena tidak ada proses berpikir, pengolahan, penyaringan, dan kepedulian pada kondisi lawan bicara.
Dari penjelasan tersebut, jelas bahwa kemampuan berkomunikasi berarti kemampuan memperjelas yang belum jelas, yang belum dimengerti, sampai terjadi kesamaan pemahaman.
Menunjukkan Solusi
Psikolog dan tokoh pendidik abad-20, John Dewey dari University of Vermont, AS mengatakan,
"a problem well put is half solved," yang berarti memperjelas masalah merupakan setengah dari penyelesaian masalah.
Selanjutnya, diperlukan solusi untuk menuntaskan penyelesaian masalah. Di tahap ini, tujuan komunikasi diarahkan untuk menemukan solusi terbaik. Caranya dengan menggunakan komunikasi yang kooperatif dan konstruktif.
*Tulisan ini sudah pernah terbit di buku Effective Leadership Communication karya Dr. Dasep Suryanto, A.T., M.M., silahkan baca di sini.