10 Cara Pemimpin Hadirkan Komunikasi yang Efektif

DasepSuryanto.Com – Siapa pun bisa menjadi pemimpin, namun tak semua orang bisa menjadi pemimpin yang efektif.

Nah, bila Anda ingin menjadi pemimpin yang efektif, berikut 10 prinsip yang bisa mulai Anda terapkan, seperti dilansir dari Vingapp.com.

1. Open mind

Pemimpin yang sukses adalah pemimpin yang memiliki pikiran terbuka, sehingga mampu berkomunikasi dengan bawahannya dan merasakan apa yang mereka rasakan.

Dengan berempati, maka akan timbul kepercayaan dari bawahan ke atasannya, yang kemudian akan mempermudah komunikasi di antara mereka.

2. Jadi panutan

Menjadi seorang pemimpin yang hanya bisa menyuruh tanpa bisa memberi contoh hanya akan dijauhi oleh bawahannya.

Jadi, daripada menyuruh bawahannya melakukan apa yang ingin dilakukannya, lebih baik memberi mereka contoh.

Dengan begitu, secara otomatis bawahan pun akan mengikuti contoh dari pemimpinnya tanpa perlu disuruh, dan menjadikan pimpinannya panutan.

3. Berwibawa

Pemimpin harus memiliki wibawa yang tinggi dan mampu ‘mempengaruhi’ bawahannya, tentunya dalam hal yang positif.

Kewibawaan seorang pemimpin bisa terlihat dari cara bicaranya, dan tingkah lakunya. Bukannya takut, bawahan justru akan hormat pada pemimpin yang berwibawa, dan ingin terus bekerja sama dengannya.

4. Memprioritaskan waktu

Komunikasi yang kurang efektif hanya akan membuang waktu, oleh karena itu, pemimpin yang hebat tahu caranya memprioritaskan waktu di atas segalanya.

Pemimpin yang menghargai waktu terbukti mampu membuat bawahannya lebih produktif. Hal itu bisa dilihat dari cara pemimpinnya menyampaikan apa yang dia inginkan pada bawahannya secara tepat dan rinci, sehingga bawahannya lebih cepat mengerti, dan tak ada waktu yang terbuang.

5. Banyak mendengar

Dengan mendengarkan bawahannya, seorang pemimpin bisa mendapatkan insight mengenai bawahan-bawahannya, sehingga komunikasi pun bisa berjalan lancar.

Kebanyakan orang ingin mendapatkan feedback atas apa yang dia sampaikan, bukan hanya komunikasi satu arah, yang membuat orang merasa tak dihargai.

6. Jelas dan tepat

Ketika sedang berdiskusi dengan bawahan, pemimpin harus mampu menyampaikan apa yang dia ingin lakukan dengan jelas dan tepat, tanpa perlu bertele-tele.

Bila seorang pemimpin kurang bisa menyampaikan apa yang ada di dalam benaknya, maka bawahannya pun juga akan kesulitan memahami apa yang harus dilakukan berikutnya, yang berujung pada kurangnya produktifitas mereka.

7. Amanah

Seorang pemimpin harus menjadi orang yang bisa dipercaya oleh bawahan-bawahannya.

Seperti disebutkan sebelumnya, jika sudah menjalin kepercayaan dengan bawahannya, maka bawahannya pun akan lebih senang bekerja sama dengan pemimpin tersebut, dan komunikasi bisa terjalin lancar tanpa adanya hambatan.

8. Feedback positif

Pemimpin yang baik bukan hanya mendengarkan bawahannya saja, namun juga memberikan masukan atau feedback yang positif pada mereka.

Berilah penghargaan bagi mereka yang memang bekerja dengan baik dan berprestasi, dan berilah kritik yang membangun bagi mereka yang belum berprestasi.

Dengan begitu, para bawahan akan merasa dihargai, dan akan berusaha menjadi lebih baik lagi dari sebelumnya.

9. Supel

Yang namanya komunikasi itu selalu dua arah. Untuk itulah, seorang pemimpin harus pandai dalam berinteraksi pada bawahannya untuk menjalin komunikasi yang efektif.

Pemimpin yang kurang pandai dalam berinteraksi menjadikan komunikasi berjalan kurang efektif. Akibatnya, bawahan jadi ragu untuk berdiskusi mengenai cara penyelesaian pekerjaannya, dan membuat hubungan antara atasan dan bawahan jadi jauh.

10. Menginspirasi

Untuk menjalin komunikasi yang efektif, seorang pemimpin harus bisa menginspirasi bawahannya. Ini karena inspirasi adalah motivasi bagi siapapun untuk bisa mencapai kesuksesan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *