Pentingnya Integritas dalam Diri Seorang Pemimpin
DasepSuryanto.Com – Integritas bisa diartikan sebagai perilaku yang sesuai atau sejalan dengan perkataannya. Bila seorang pemimpin selalu konsisten dengan perilakunya dan juga perkataannya, maka dia bisa dibilang sebagai pemimpin yang berintegritas.
Dikutip dari Learnloftblog.com, berikut ini adalah pentingnya integritas dalam diri seorang pemimpin.
1. Membangun kredibilitas
Seorang pemimpin yang berintegritas mampu membangun kredibilitas yang baik terhadap dirinya. Dengan kata lain, pemimpin yang berintegritas sudah pasti merupakan pemimpin yang kredibel. Pemimpin yang kredibel, pastinya akan dipercaya oleh banyak orang, baik itu bawahannya sendiri, maupun klien yang bekerja sama dengannya.
2. Membangun kepercayaan
Seperti disebutkan sebelumnya, pemimpin yang berintegritas akan mampu menjalin hubungan saling percaya antara dirinya dengan orang lain. Pemimpin yang bisa dipercaya adalah pemimpin yang konsisten dengan perkataannya serta perbuatannya.
Sebaliknya, pemimpin yang kurang berintegritas biasanya tak konsisten dengan perbuatan dan perkataannya, serta berbelit-belit. Hal itu dilakukannya untuk menutupi ketidakjujurannya.
3. Mengembangkan profesionalisme
Pemimpin yang berintegritas mampu menahan dirinya untuk tak berbuat sesuatu yang justri membuat dirinya tak terlihat profesional. Dia tak akan berbuat sesuatu yang merugikan orang banyak, seperti misalnya korupsi, atau menipu, karena dia tahu berbuat itu hanya akan merugikan dirinya sendiri dan juga menghancurkan kariernya.
Pemimpin yang berintegritas tak akan menggunakan kesempatan dalam kesempitan, namun lebih ke bagaimana dia bisa membawa dirinya dan juga bawahannya ke arah yang lebih baik.
4. Mengantar menuju kesuksesan
Pemimpin yang berintegritas adalah pemimpin yang jujur dan amanah. Kejujuran bisa mengantarkan dia serta bawahannya menuju kesuksesan. Tanpa sifat kejujuran dalam diri seorang pemimpin, maka perusahaan yang dipimpinnya tak akan bisa maju, justru akan terus menerima masalah, sampai akhirnya gulung tikar.
5. Memiliki pengaruh kuat
Banyak orang bisa jadi pemimpin, namun tak banyak orang yang bisa menjadi pemimpin dan memiliki pengaruh kuat. Memiliki jabatan tinggi tak akan ada gunanya jika hanya memiliki pengaruh kecil.
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang berintegritas tinggi dan juga memberi pengaruh kuat pada bawahannya. Tentunya, pengaruh di sini adalah pengaruh positif, seperti misalnya disiplin waktu, atau mengerjakan pekerjaannya dengan baik.
Semoga Anda bisa menjadi seorang pemimpin yang berintegritas.