Dasepsuryanto.com, Speak to Lead Nilai diri (personal value) adalah hal utama dan pertama yang akan dilihat dan menentukan apakah komunikasi pemimpin didengar atau tidak didengar. Keteladanan nilai-nilai perilaku pemimpin adalah kunci awal yang akan membuat audience membuka telinga dan hatinya untuk mendengarkan komunikasi pemimpin.
Terkait hal ini, setidaknya ada tiga keteladanan utama dari nilai diri pemimpin yang perlu dipraktikkan pemimpin untuk mendukung efektivitas komunikasi kepemimpinan, yaitu Integritas, Moralitas, dan Komitmen.
Dan di artikel kali ini, kita akan membahas terlebih dahulu mengenai keteladanan yang pertama, yakni Integritas.
Integritas
Jika pemimpin sudah dikenal sebagai pribadi yang berintegritas, maka apapun yang disampaikannya akan didengar dan diikuti. Sebaliknya, pemimpin yang gagal menjadi teladan dalam hal integritas, maka apapun yang dikatakannya tidak akan didengar.
Integritas, lebih dari sekedar jujur mengatakan apa yang dilakukan. Pemimpin berintegritas tidak hanya mengatakan apa yang dilakukan, tetapi juga melakukan apa yang dikatakan (walk the talk).
Integritas adalah menyatunya pikiran, perkataan, dan perbuatan. Orang dengan keteladanan ini akan bertanggung jawab terhadap segala tindakannya. Bahkan, saat melakukan kesalahan, ia akan berani mengakuinya, bukan malah berkelit dan menyalahkan orang lain.
Pemimpin yang berintegritas ucapannya tidak hanya didengar, tetapi sangat dinanti, ditunggu, dan diharapkan, Karena, ucapannya bukanlah sekedar teori, tetapi berisi nilai-nilai kebaikan yang dipraktikkan dan terbukti hasilnya.
